Travel on Budget di Singapura!

Hola!
Tidak pernah terbayangkan sebelumnya untuk tinggal di luar negeri dan dalam jangka waktu yang lama. Menjadi delegasi kampus untuk intership teaching program menjadi jalanku menuju ke satu-satunya negara maju di Asia Tenggara. Aku menyempatkan diri untuk mengunjungi beberapa tempat menarik yang ada di negara yang terkenal dengan biaya hidup yang tinggi ini.
Singapura, seperti yang banyak orang tahu, luasnya tidak lebih besar jika dibandingkan dengan Pulau Bali, tapi negara ini dikenal sebagai negara yang maju dan tertata. Mungkin karena mindset ini juga, rasanya agak ngeri untuk liburan dengan budget pas-pasan.
Selain terkenal sebagai destinasi belanja karena banyaknya mall yang di dalamnya terdapat banyak counter ataupun outlet brand-brand mendunia, negara ini memiliki sejumlah tempat seru yang bisa kamu kunjungi secara gratis dan sangat cocok untuk para budget traveller.
Ini dia beberapa lokasi, kegiatan/atraksi seru yang bisa kamu temui selama berlibur di Singapura.

1. Memanjakan mata sembari trekking di MacRitchie Reservoir

    Jika bosan dengan kebisingan dan membutuhkan udara segar serta pemandangan yang menyejukkan mata, tempat ini menjadi pilihan yang tepat untuk dikunjungi. Disini terkenal dengan adanya Tree Top Walk atau jembatan gantung di tengah hutan. Inilah salah satu sisi lain dari Singapura yang terkenal glamour dengan sederet mall terkenal yang berjejer di pusat kota. Selain itu, kondisi kawasan ini sangat cocok untuk kalian yang hobi trekking dengan topografi yang beragam, mulai dari dataran hingga tanjakan dan turunan yang harus dilewati. Selain ditumbuhi dengan jenis tanaman heterogen, di kawasan ini juga terdapat monyet yang hidup liar.

Tips jika kalian pergi ke MacRitchie Reservoir, pakailah alas kaki yang nyaman untuk jalan kaki dengan jarak yang lumayan jauh ini. Dan bawalah botol minum secukupnya, karena disana terdapat kran air siap minum jika kalian kehabisan persediaan air. Jangan takut, disana juga terdapat toilet, jika sewaktu-waktu kalian kebelet pipis hehe.

Untuk menuju MacRitchie Reservoir ini, hanya perlu menggunakan moda transportasi MRT atau bus. Jika kalian naik MRT turun di Caldecott (line kuning) kemudian dilanjut dengan jalan kaki untuk sampai di pintu masuk kawasan ini. Atau jika naik bus bisa menggunakan nomor 52, 74, 93, 157, 130, 132, 156, 157, 162, 162M, 165, 166, 167, 852, 855, 980 dan turun di halte no 51071.

Mulai dari pintu masuk hingga pintu keluar kurang lebih aku tempuh sekitar 3,5-4 jam trekking karena lumayan banyak berhenti, biasa lah, selfie dan foto.

2. The Icon of Singapore, Merlion Park
    Tidak lengkap jika berkunjung ke negara ini tanpa memiliki kenangan dengan air mancur berbentuk singa. Ini merupakan salah satu tempat gratis di Singapura yang wajib dikunjungi. Disarankan untuk tidak datang pada weekend, meskipun kalau kita datang pada weekday tidak jauh berbeda ramainya. Kalian hanya perlu menggunakan MRT turun di Raffles Place kemudian dilanjut jalan kaki, selain itu Merlion Park ini juga dapat dijangkau dengan menggunakan bus.

Jika mengunjungi Merlion Park jangan hanya pada siang hari, tunggulah sampai malam, karena banyak pertunjukan dan atraksi gratis yang dapat dinikmati wisatawan seperti lighting attractions ataupun pertunjukan live music.

Selain air macur singa yang terkenal itu, di kawasan Merlion Park ini kita juga bisa melihat Marina Bay Sands, Esplanade, dan Art Science Museum. Tempat ini ramah untuk anak-anak juga lho, karena disini juga terdapat play park mini yang dapat dimanfaatkan untuk bermain.

3. Menjelajah kawasan Little India
    Sesuai dengan namanya, kawasan Little India memang merupakan lingkungan sebagian besar orang-orang Tamil atau India melakukan kegiatannya. Di kawasan ini kalian bisa menemukan banyak spot-spot menarik untuk berfoto. Dengan ciri khas colorful, kawasan ini cukup memikat wisatawan untuk mampir dan mengabadikan momen. Selain itu, banyak terdapat ruko-ruko yang menjual pernak-pernik khas India, seperti kain sari, bunga untuk pemujaan, parfum dan banyak lagi.

Selain pada hari-hari biasa, datanglah ke kawasan Little India ini ketika hampir memasuki waktu perayaan festival deepavali. Disana kalian akan menemukan lampu yang cantik-cantik ini di sepanjang jalan.

Cukup dengan menggunakan MRT turun di station Little India kemudian dilanjutkan dengan jalan kaki saja, kalian dapat mengeksplor kawasan ini.

4. Berkunjung ke Sultan Mosque dan Arab Street (Haji Lane)
    Setelah tinggal hampir selama dua bulan, barulah kesampaian untuk datang dan merasakan ibadah sholat di Masjid yang terkenal di Singapura. Yaaaasss, Masjid Sultan. Bangunan dengan arsitektur yang megah ini terletak di kawasan Kampong Glam. Untuk dapat sampai sini, kalian dapat naik MRT turun di Bugis station dilanjutkan dengan jalan kaki.

Di depan masjid ini juga terdapat sederet toko oleh-oleh dan juga restaurant ataupun kafe berbau Timur-Tengah.

Jika kalian sudah sampai sini, jangan lupa untuk mampir ke Arab Street atau kawasan yang terkenal dengan sebutan Haji Lane. karena jaraknya yang dekat, kalian hanya perlu berjalan kaki sekitar lima menit dari Masjid Sultan untuk sampai disana.

Haji Lane merupakan lorong yang sangat favorit bagi para turis karena cukup instagramable. Disini dapat kalian temukan banyak mural bagus yang dijadikan sebagai salah satu spot foto. Selain itu, banyak toko-toko unik dan kafe keren untuk sekedar nongkrong bersama teman.

5. Menikmati senja dari the Henderson Waves Bridge
    The Henderson Waves Bridge merupakan jembatan layang sepanjang 274 meter yang menghubungkan Telok Blangah Hill Park dan Mount Faber Park. Jembatan ini memiliki bentuk yang unik seperti namanya yaitu waves, jadi bentuk jembatan ini terdapat ornamen semacam ombak atau semacam gelombang elektromagnetik.

Kalau mau kesini sesuaikan dengan itinerarymu selama di Singapura, karena lokasinya yang cukup jauh.

Kebetulan waktu aku kesini itu sore hari, sekitar hampir pukul 7 p.m. tapi pemandangan pada siang hari juga gak kalah menarik lho.
Untuk sampai sana, station MRT terdekat yaitu Telok Blangah station kemudian disambung bus nomor 176.

6. Menanti sunrise dan sunset di East Coast Park
    East Coast Park merupakan kawasan pantai. Tapi ya kalian tau lah kalau pantai di Singapura merupakan pantai hasil dari reklamasi, jadi ombak disini relatif tenang.

Kawasan East Coast Park ini dekat dengan Changi Airport, jadi setiap  tiga menit sekali kita bisa melihat pesawat melintas diatas kita.

Disini juga sering digunakan untuk camping. Kebetulan sehari sebelum pulang ke Indonesia, aku mengikuti kegiatan camping sekolah, jadi merasakah sepoi-sepoi angin laut sambil memandangi lampu-lampu kapal. Selain untuk camping, kawasan ini juga sering dimanfaatkan untuk berolahraga. Dari pantai ini kita juga bisa melihat Batam lho.

Untuk sampai disini kita bisa menggunakan bus dan dilanjutkan dengan jalan kaki.

TIPS jalan-jalan di Singapore

*Pakailah alas kaki yang nyaman karena akan banyak tempat yang dapat dikunjungi dengan berjalan kaki, dan disana sangat ramah untuk pejalan kaki

*Bawa botol air minum kemanapun, karena akan lebih menghemat hehe, dan disana banyak tersedia kran air siap minum

*Buatlah itinerary untuk jaga-jaga jadi kalian gak bingung mau kemana aja

*Tukarkan uang di money changer di Indonesia, karena kurs rupiah disana jadi lebih mahal, jatuhnya kita akan sedikit lebih rugi apabila tukar uang disana

*Bawa uang secukupnya, dan bawa ATM atau debit card yang bisa digunakan di mesin ATM internasional

*Jangan lupa paspor harus selalu ada dalam tasmu

*Akan jauh lebih hemat jika kalian mau memanfaatkan public transportation seperti MRT atau bus

*Download aplikasi seperti misalnya moovit yang bisa kalian download di apps store ataupun play store untuk memudahkan kalian menemukan halte, timing kedatangan transportasi yang akan kalian gunakan khususnya public transportation

Selamat menabung, membuat bucket list, dan mencari tiket promo! Selamat liburan :) 

xx,

Syifa'